Setelah aku lulus SMP aku lanjut ke sekolah menengah atas (SMA) waktu itu aku mendaftar ke SMA negri tapi aku tidak dapat dikarenakan aku tidak lulus test aku sedih karena tidak dapat SMA negri dan tidak bisa menyenangkan ke 2 orang tuaku saat itu tapi apaboleh buat emng sudah takdirnya aku tidak dapat disitu, tapi salah satu sahabatku dapat di SMA negri tersebut . akhirnya aku mendaftar di sekolah SMA swasta aku ber SMA di SMA patriot, sekolahan ku terkenal dengan taurannya tapi itu dahulu sekarang udah tidak pernah tauran lagi. Aku tidak kenal siapapun disitu dari smpku tidak ada yang sekolah disitu aku merasa kesepian tapi waktu moss aku berkenalan dengan teman-teman yang duduk dengan sebangkuku tapi kelas tersebut belom menjadi kelasku yang sesungguhnya, setelah mos selesai ternyata aku masuk di kelas 10.2 tadinya kelas ku terkenal dengan kekuasaan sampai-sampai ad ayng pindah karena takut tapi ternyata tidak lama kelamaan sudah bisa mengenal satu dengan yang lain dan ternyata anak-anaknya tidak berkuasa. Dikelas 10.2 wali kelasku adalah Ibu Jojor dia adalah guru fisika ku, bu jojor dahulu terkenal dengan kegalakannya dalam mengajar tapi waktu ngajar angkatanku tidak terlalu galak. Aku senang ketika dia sedang mengajar dan memberi penjelasan ketika sudah selesai menjelas pasti selalu bilang ”Apakah sudah mengerti” dan murid-murid bilang Ia buu sudah dan kata bu jojor lgo ”Ia-ia ajah dari pada benjol” itu kata-kata favoritku. Bu jojor juga pernah amat sangat marah diklasku dikarenakan anak-anaknya sangat bandel apalagi anak cwo’nya selalu membuat ulah.
Naik di kelas 2 SMA, kelasnya tetap diacak dan aku mendapatkan kelas IPA yaitu 11 IPA 1, ternyata di 11 ipa 1 aku terpilih menjadi ketua kelas itu pertama kali aku menjadi pemimpin di kelas. Dari 11 ipa 1 sebagian anak-anaknya sudah aku kenal tapi sebagian juga belom tapi 11 ipa 1 amat sangat kompak dan menjalin pertemanan dengan baik. Waktu ada lomba kartinian itu amat sangat terlihat kekompakannya dari yang mengdekor ruang kelas bareng-bareng yah walaupun ada yang Cuma dateng doang tapi tidak membantu tapi itu sangat menyenangkan. Apalagi waktu ada tugas akhir dari guru kesenian ku yaitu dengan membuat film pendek, benar-benar disitu tidak terlupakan dari yang membuat naskah bareng-bareng mengerjakan film pendeknya bareng-bareng dan sampai menyusun film sampai bagus bareng-bareng tidak murid-murid saja yg mengerjakan tapi wali kelasku mom tri dia membantu jga dalam pembuatannya. Dalam pembuatan film pendek dikerjakan di rumahku jadi setiap hari pasti anak-anak klas selalu datang ke rumah untuk mengerjakannya disitu amat sangat menyenangkan dan sampai akhirnya film pendekku jadi dan mendapat nilai tertinggi dari kelas lain anak sangat bahagia ternyata perjuangan kita semua bernilai memuaskan . ohh iya anak-anak 11 ipa 1 diberi nama julukan soul sepatue yang artinya jiwa sebelas ipa 1 .
Masih ingat dibenakku itu adalah saat aku mencoba membolos dengan teman sebangkuku yaitu mega tadinya aku tidak niat bolos tapi dikarekan sudah telat ya sudah akhirnya aku membolos. Aku dan mega tidak tau mau membolos kemana dan akhirnya aku dan mega pergi ke stasiun dan membeli karcis ke senin . ternyata di stasiun aku bertemu dengan guru olahragaku disitu aku takut dibilangin olehnya tapi apa boleh dibuat sudah ketawan dan tidak akan dibolehkan masuk sekolah dan aku cabut dihari sabtu. Dan ternyata pada hari seninnya guru olahragaku mengecek satu demi satu kelas dan mencari aku dan mega sampai akhirnya aku dan mega jadi bahan cengan diklas ketika dia mengajar. Tidak sampai disitu saja aku dipanggil wali kelas dan orang tuaku suruh menghadap amat sangat bingung jika bilang pasti dimarahin dan akhirnya keesokannya ketika ayahku pergi kekantor aku mengikuti dia dari belakang dan bilang jika dipanggil ke sekolah untungnya aku tidak dimarahin.
Setelah kelas 11 aku naik ke kelas 12 ternyata diacak lagi kelasnya dan itu tidak membuatku kehilangan teman-teman yang dulu aku masih bisa berteman dengan mereka. Dikelas 12 tidak kalah seru dengan klas 11 diklas 12 anak-anaknya juga asik dan kompak. Kelasku 12 ipa 1 dan klas 12 ipa 2 saling bersaing dari pelajaran sampai perlombaan yang diadakan oleh sekolahanku. 12 ipa 1 terkenal dengan kipas rangers, yang paling tidak terlupakan di 12 ipa 1 adalah ketika kita semua mengumpulkan duit perhari seribu untuk biaya buku kenangan dan jalan-jalan disitu aku menjadi bendaharanya ya ampun bener-bener susah menarikan duit ke anak-anak setiap hari pada bilang besok-besok ekh akhirnya nunggak. Setelah duit terkumpul akhirnya kita semua berangkat ke little vanice untuk berfoto buku kenangan. Saat kita semua lulus benar-benar amat sedih karena akan benar-benar dipisahkan pasti udah jarang main lagi tapi kita semua akan tetap meluangkan waktu buat main bersama walaupun itu susah untuk diwujudkan. Benar-benar masaa SMA itu masa yang menyenangkan sekali. Benar apa kata orang SMA masa-masa yang tidak terlupakan.
Ketika aku sudah lulus SMA aku disuruh untuk memasuki dunia perkuliahan dan aku ingin kuliah di universitas negri, untuk mendapatkan universitas negri aku kursus dan aku kursus dengan teman SMA ku yaitu fadilla,pertama-tama sih giat masuk dan belajar tapi lama-kelamaan aku sama dilla udah mulai males masuk kursus dan akhirnya sering bolos. Karena aku tidak menjalankun kursus dengan benar akhirnya aku tidak diterima di perguruan negri tapi aku tidak sedihh karena mau kuliah dimana yang penting adalah niat kita untuk belajar. Akhirnya aku masuk di Universitas Gunadarma sama seperti kakak ku dulu aku masuk disitu bareng dengan teman ku rona dia masuk sama dengan jurusanku jadinya aku bisa ada temennya deh dan tidak kesepian ketika ospek. Setelah ospek selesai aku mendapatkan kelas di 1KA30 dan aku tidak 1 kelas dengan teman ku rona. Aku mempunyai cerita lucu saat pertama kali masuk dunia perkuliahan, ketika aku sudah sampai kampus dan aku sedang mencari kelas kemana-mana akhirnya aku dapet klasnya, disitu aku langsung masuk karena sudah ada dosennya dan aku dikasih absen oleh dosennya tapi nama ku disitu tidak ada ternyata setelah aku liat jurusannya bukan jurusan yang aku pilih dan aku baru tau kalo aku salah masuk disitu aku sangat malu sekali dan bener-bener merasa bodoh banget.
Aku senang di klas 1KA30 karena semua mahasiswa/i menyenangkan. Setelah bbrapa minggu kita semua saling mengenal dan anak-anak cwe’nya sudah akrab setiap hari selalu bersama ketika masuk. ketika anak-anak cwo sedang bermain poker aku dan teman-temanku cwe yang lain meminta diajarin bermain itu dan ternyata kita semua cepat bisa dan akhirnya kita semua ketagihan dengan mainan poker tersebut setiap hari, setiap saat ketika tidak ada dosen kami semua bermain poker. Sampai-sampai kita semua membuat julukan poker rangers yg berisi aku (nurul), gyka, wulan,vina,echa,syifa dan ria. Kita semua sudah merasa dekat dan setiap kita ingin pergi dan ingin ketempat makan pasti kita semua menunggu hari jumat dan selama dari senin itu kami membawa bekel untuk mengirit uang jajan kita. Yang aku suka dari mereka adalah mereka tidak glamour anak-anaknya amat sangat biasa kami sering memburu barang-barang bagus dengan harga yang sesuai dengan uang saku dan ketika sedang ada uts dan uas kita semua belajar bareng supaya kita semua bisamnegerti tentang pelajaran yg di uts dan di uas kan, tapi sayangnya kebersamaan kita didalam kelas tidak selamanya ketika kita semua sudah naik ke klas 2 kita semua dipisahkan sudah tidak ada yang namanya makan bekel bersama didalam kelas ketika tidak ada dosen main poker bersama. Tapi kita semua tetep berkontekan satu sama lain apabila kita semua ada jadwal bersama, kita semua diusahakan bertemu supaya silaturahmi kita semua tidak putus.
Dan akhirnya aku dapat di kelas 2KA27, Di kelas 2KA27 adalah kelas ku sampai aku sarjana nanti. 2KA27 Anak-anaknya baik-baik semua dan juga seru-seru yah walaupun masih belom kenal dengan semua anak kelas tapi lama-kelamaan pasti bakal kenal dan dapat menjadi teman yang baik.
Perjalanan hidupku baru sampai disini dan masih banyak yang bakal aku kerjakan, so next time aku akan menceritakan tentang perjalanan ku lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar