Konteks adalah kondisi dimana suatu keadaan terjadi .
Ada beberapa jenis konteks. Konteks fisik meliputi ruangan, obyek nyata, pemandangan, dan lain sebagainya. Konteks menurut faktor sosio-psikologis menyangkut faktor-faktor seperti status orang-orang yang terlibat dalam hubungan komunikasi, peran mereka, dan tingkat kesungguhannya. Dimensi pemilihan waktu atau tempo suatu konteks meliputi hari dan rentetan peristimwa yang dirasakan terjadi sebelum peristiwa komunikasi .
Konteks dapat dipakai oleh penutur untuk menyesuaikan bentuk-bentuk bahasa yang akan diekspresikan. Dalam komunikasikan pesannya, penutur akan menyesuaikan tuturannya dalam konteks komunikasi. Konteks yang perlu dipikirkan atau dipertimbangkan seorang penutur dalam menyampaikan tuturannya dapat disingkat dengan istilah SPEAKING(Seting, Participant, Ends, Act suence, Key, Instrument, Norm dan Genres
Berbicara sesuai konteks bagi semua orang itu perlu dikarekana seseorang berbicara tidak hanya dengan 1 umuran saja, pasti berbicara dengan orang tua, guru, teman, orang yang lebih tua ataupun orang yang lebih muda. Berbicara juga tidak hanya secara langsung tapi bisa juga melalui telepon, berdiskusi, berkhotbah, berdebat, berceramah dan lain-lain itu juga punya konteksnya masing.
Berbicara sesuai konteks dipengaruhi oleh 2 faktor, yaitu :
-
Faktor Eksternal
Penggunaan bahasa dilingkungan masyarakat dan
keluarga, didalam proses komunikasi sehari-hari banyak keluarga yang
menggunakan bahasa ibu(bahasa daerah) sebagai percakapan didaerah keluarga.
-
Faktor Internal
Penggunaan bahasa yang dilihat dari media atau
metode yang diajarkan sekolah oleh guru.
Referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Konteks
http://binakubinamu.blogspot.com/2011/03/konteks-komunikasi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar