Audit around the computer
masuk ke dalam kategori audit sistem informasi dan lebih tepatnya masuk ke
dalam metode audit. Audit around the computer
dapat dikatakan hanya memeriksa dari sisi user saja dan pada masukan dan
keluaranya tanpa memeriksa lebih terhadap program atau sistemnya, bisa juga
dikatakan bahwa audit around the computer adalah audit yang dipandang dari
sudut pandang black box.
Audit through the computer
adalah dimana auditor selain memeriksa data masukan dan keluaran, juga
melakukan uji coba proses program dan sistemnya atau yang disebut dengan white
box, sehinga auditor merasakan sendiri langkah demi langkah pelaksanaan sistem
serta mengetahui sistem bagaimana sistem dijalankan pada proses tertentu.
Perbedaan Audit Around The Computer dengan
Audit Through The Computer
Tool YangDigunakan Untuk IT Audit
dan Forensik
secara garis besar tools untuk
kepentingan IT forensik dapat dibedakan secara hardware dan software.
Hardware
- Harddisk IDE & SCSI kapasitas sangat besar (min.250 GB), CD-R, DVR Drives
- Memory yang besar (1-2GB RAM).
- Hub, Switch, keperluan LAN.
- Legacy Hardware (8088s, Amiga).
- Laptop forensic workstation.
- Write blocker
Software
- Encase
- Helix
- Viewers
- Erase/un-Erase tools
- Hash utility
- Forensic Toolkit – Disk editors (Winhex,…)
- Forensic acquisition tools (DriveSpy, Safeback, SnapCopy,…)
- Write-blocking tools
- Spy Anytime PC Spy
- TCT The Coroners Toolkit/ForensiX (LINUX)
Referensi
:
http://heruhartanto.blogspot.com/2013/05/audit-around-computer-dan-through.html
http://ayouepurple.blogspot.com/2010/06/menurut-ruby-alamsyah-salah-seorang.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar