Selasa, 13 Maret 2012

OLIGOPOLI 4

PENILAIAN KE ATAS PASAR OLIGOPOLI
            Didalam menilai kebaikan pasar oligopoly tida aspek dari kegiatan perusahaan-perusahaan dalam pasar oligopoly akan diperhatikan, yaitu :

·         Efisiensinya dalam menggunakan sumber-sumber daya
·         Kegiatan mereka dalam mengembangkan teknologi dan inovasi
·         Tingkat keuntungan yang mereka peroleh

EFISIENSI DALAM MENGGUNAKAN SUMBER-SUMBER DAYA
            Efisiensi penggunaan sumber-sumber daya akan tercapai apabila biaya marjinal = harga. Dan dialam perusahaan yang memaksimumkan untung biaya marjinal = hasil penjualan marjinal. Dengan demikian efisiensi penggunaan sumber-sumber daya akan tercapai apabila biaya marjinal = hasil penjualan marjinal = harga. Keadaan ini hanya mungkin tercapai apabila tingkat harga adalah sama dengan biaya rata-rata yang paling rendah. Pada umumnya keadaan ini tidak tercapai oleh perusahaan dalam oligopoly. Maka dipandang dari syarat edisiensi ini perusahaan dalam oligopoly tidaklah mengunakan sumber-sumber daya secara efisiensi.
            Tetapi dipandang dari sudut skala ekonomi yang mungkin diperoleh, terdapat kemungkinan bahwa perusahaan dalam oligopoly akan memproduksi barang dengan biaya yang lebih rendah dari perusahaan dalam persaingan sempurna.

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DAN INOVASI
            Terdapat cukup alas an untuk berkeyakinan bahwa pasar oligopoly merupakan struktur pasar yang memberikan dorongan untuk mengembangkan teknologi dan melakukan inovasi. Dua alasan penting dapat digunakan untuk menyokong pandangan ini, yaitu : (i) adanya untung yang lebih dari normal, dan (ii) menekankan kepada persaingan harga akan menimbulkan efek yang kurang menguntungkan kedudukan perusahaan didalam industry. Didalam pasar oligopoly perusahaan akan mendapatkan untung lebih normal. Keuntungan seperti ini dapat diperoleh karena kemasukan perusahaan baru sangat sukar berlaku.

KEUNTUNGAN PERUSAHAAN
            Walaupun dalam pasar oligopoly terdapat persaingan, keadaan persaingan tersebut tidaklah seluas seperti dipasar persaingan sempurna dan pasar persaingan monopolistis. Persaingan terutama dating dari perusahaan-perusahaan yang sudah ada dalam indusri tersebut. Dan dengan adanya kemungkinan persepakatan, persaingan masih dapat dikurangi lebih lanjut. Persaingan yang dibatasi ini memungkinkan perusahaan mendapatkan keuntungan yang melebihi normal.
            Kedapa para konsumen, kemungkinan mengurangi persaingan dan memperoleh untung yang lebih normal ini menimbulkan dua akibat yang kurang menguntungkan. Yang pertama, harga barang menjadi lebih tinggi dari pada apabila persaingan adalah lebih luas. Kedua, jumlah barang-barang yang dapat dinikmati masyarakat adalah kurang dari pada yang dapat diperoleh dalam pasar persaingan sempurna. Keburukan ini telah mendorong pemerintah melakukan pengawasan ke atas kegiatan perusahaan-perusahaan dalam oligopoly. 

Sumber : Sadono Sukirno MIKRO EKONOMI teori pengantar

Nama : Nurul Aziza
Kelas : 2KA27
NPM : 15110207
           

OLIGOPOLI 2

PENENTUAN HARGA DAN PRODUKSI TANPA PERSEPAKATAN
Didalam melihat pemaksimuman keuntungan dalam suatu perusahaan oligopoli, akan diperhatikan bagaimana tujuan itu akan dicapai apabila perusahaan-perusahaan tidak membuat persepakatan. Setiap tindakan yang dilakukan suatu perusahaan akan menimbukan implikasi yang nyata kepada perusahaan-perusahaan lainnya. Apabila implikasi tersebut merugikan perusahaan-perusahaan lainnya, maka mereka melakukan tindakan balasan
Ciri perkaitan diantara perusahaan-perusahaan
Didalam pasar oligopoly penurunan harga dari suatu perusahaan berkecendrungan akan menyebabkan perusahaan-perusahaan lain juga akan melakukan penurunan harga agar mereka tidak kehilangan langganan.


KURVA PERMINTAAN OLIGOPLI
            Kurva permintaan yang dihadapi pasar oligopoli berbentuk kurva bengkok dan menyebabkan tingkat harga sangat rigid atau kaku, karena setiap tindakan perusahaan menurunkan harga akan diikuti oleh perusahaan lain. Selanjutnya, sebagai akibat kurva yang bengkok tersebut keuntungan maksimum cenderung akan dicapai pada tingkat harga yang telah ditentukan walaupun biaya produksi mengalami perubahan.



Sumber : Sadono Sukirno MIKRO EKONOMI teori pengantar

Nama : Nurul Aziza
Kelas : 2KA27
NPM : 15110207

OLIGOPOLI 3

BENTUK-BENTUK HAMBATAN KEMASUKAN OLIGOPOLI
            Terdapat jumlah perusahaan yang terbatas didalam pasar merupakan suatu bukti nyata bahwa perusahaan-perusahaan baru adalah sangat sukar masuk kepasar oligopoli. Faktor-faktor penting yang menyebabkan kesukaran memasuki pasar oligopoly adalah :

·         Skala Ekonomi
·         Perbedaan biaya produksi
·         Sifat-sifat produksi yang mempunyai keistimewaan yang sukar diimbangi oleh perusahaan baru

Dibawah ini adalah penjelasan Faktor-faktor menyebabkan kesukaran memasuki pasar oligopoly

SKALA EKONOMI
            Skala ekonomi yang dinikmati oleh perusahaan yang terdapat dalam pasar oligopoli dapat menjadi penghambat yang sangat penting kepada perusahaan baru untuk masuk kedalam industry itu. Apabila suatu perusahaan oligopolis dapat menikmati skala ekonomi sehingga ke tingkat produksiyang sangat besar , ini berarti semakin banyak produksinya semakin rendah biaya produksi per-unit. Dan semakin besar jumlah penjualan perusahaan semakin efisien kegiatan memproduksinya. Ini akan menyukarkan kemasukan perusahaan baru, karena pada mulanya luas pasaran barangnya hanyalah sebagian kecil dari pada perusahaan yang terlah ada dan oleh karena itu biaya produksi per-unit adalah lebih tinggi dari pada perusahaan yang lama.

BIAYA PRODUKSI YANG BERBEDA
            Terdapat banyak factor yang menimbulkan kecendrungan perbedaan biaya produksi tersebut, yang penting adalah :
·         Perusahaan lama dapat menurunkan biaya produksi sebagai akibat pengetahuan yang mendalam mengenai kegiatan memproduksi yang dikumpulkan dari pengalaman masa lalu
·         Para pekerjanya sudah lebih berpengalaman didalam mengerjakan pekerjaan mereka, dan ingin menaikan produktivitas pekerja, yang selanjutnya memungkinkan penurunan biaya produksi
·         Prusahaan lama sudah lebih dikenal oleh bank, dan para penyedia bahan mentah dan oleh karenanya dapat memperoleh kredit yang lebih baik dan harga bahan mentah yang lebih murah

KEISTIMEWAAN HASIL PRODUKSI
            Keistimewaan yang dimiliki oleh barang yang diproduksinya oleh perusahaan lama merupakan sumber lain yang dapat menghambat kemasukan perusahaan baru. Keistimewaan ini dapat dibedakan dalam beberapa bentuk. Yang pertama ialah karena barang tersebut sudah sangat terkenal (product recognition), dan masyarakat sudah menaruh kepercayaan dan penghargaan yang tinggi keatas barang tersebut. Tanpa dapat menawarkan barang lain yang jauh lebih baik dari barang yang dikenal masyarakat ini, perusahaan baru akan mengalami kesukaran bersaing dengan baik dipasaran.
            Keistimewaan yang kedua adalah apabila barang tersebut sangat rumit (product complexity) yaitu ia terdiri dari komponen0komponen yang banyak sekali sehingga sukar membuat da memperbaikinya. Barang seperti itu antara lain adalah mobil, televise dan sebagainya. Sifat barang yang rumit tersebut menyebabkan tidak semua pengusaha yang mempunyi modal dapat masuk kedalam perusahaan tersebut. Pengusaha tersebut harus juga mengetahui cara membuat barang itu yang mutunya tidak kalah dengan barang-barang yang sudah ada dipasar.
            Keistimewaan lainnya yang mungkin dimiliki oleh perusahaan dalam pasar oligopoly adalah ia memproduksikan berbagai barang yang sejenis.


Sumber : Sadono Sukirno MIKRO EKONOMI teori pengantar

Nama : Nurul Aziza
Kelas : 2KA27
NPM : 15110207

OLIGOPOLI 1


CIRI-CIRI PASAR OLIGOPOLI
Pasar oligopoli hanya terdiri dari sekelompok kecil perusahaan. Biasanya struktur dari industry dalam pasar oligopoli adalah : terdapat beberapa perusahaan raksasa yang menguasai sebagian besar pasar oligopoli.

Dalam perekonomian yang sudah maju, pasar oligopoli banyak terdapat karena teknologi sudah sangat modern.
Pasar oligopoli mempunyai beberapa cirri khas lain. Ciri-ciri tersebut adalah :
1.      Menghasilkan barang standart maupun barang berbeda corak. 
                    Industri dalam pasar oligopoli yang menghasilkan barang standart (standardized product)  banyak dijumpai dalam industry yang menghasilkan behan mentah seperti produsen bensin, industry baja dan aluminium dan industry bahan baku seperti industry semen dan bahan bangunan. Sedangkan Pasar oligopoly yang terdiri dari perusahaan-perusahaan yang menghasilkan barang berbeda corak (differentiated product). Barang seperti itu umumnya adalah barang akhir, Contohnya industry mobil dan truk, industry rokok dan industry sabun mandi
2.       Kekuasaan menentukan harga adkalanya lemah dan adakalanya sangat tangguh
                   Apabila suatu  perusahaan menurunkan harga, dalam waktu yang singkat ia akan menarik banyak pembeli. Perusahaan yang akan kehilangan pembei akan melakukan tindakan balasan dengan mengurangi harga yang lebih besar lagi sehingga akhirnya perusahaan yang mula-mula menurunkan harga kehilangan langganan. Tetapi kalau perusahaan dalam pasar oligopoly berkerja sama dalam menentukan harga, maka harga dapet distabilkan pada tingkat yang mereka kehendaki. Dalam hal ini kekuasaan mereka untuk menentukan harga adalah sangat besar yaitu sama seperti dalam monopoli
3.     Perusahaan oligopoli perlu melakukan promosi secara iklan
              Iklan secara terus menerus sangat diperlukan oleh perusahaan oligopoly yang menghasilkan barang yang berbeda corak. Pengeluaran untuk iklan biasanya besar sekali untuk perusahaan. Kegiatan promosi secara iklan yang sangat aktif tersebut adalah untuk dua tujuan, yaitu menarik pembeli baru dan mempertahankan pembeli lama. Perusahaan oligopoli yang menghasilkan brang standart membuat pengeluran untuk iklan yang lebih sedikit, iklan tersebut terutama untuk memelihara hubungan baik dengan masyarakat.
  
        

     Sumber : Sadono Sukirno MIKRO EKONOMI teori pengantar

     Nama : Nurul Aziza
     Kelas : 2KA27
     NPM : 15110207

 
 

OLIGOPOLI

Sumber : Sadono Sukirno MIKRO EKONOMI teori pengantar

Nama : Nurul Aziza
Kelas : 2KA27
NPM : 15110207


OLIGOPOLI
Pembahasan mengenai bentuk-bentuk pasar akan diakhiri dalam bab ini dengan menguraikan tentang pasar oligopoli, yaitu pasar yang terdiri hanya beberapa produsen saja.  Adakalanya pasar oligopoly terdiri dari dua perusahaan saja dan pasar seperti itu dinamakan duopoly.
Menerangkan tentang sikap seorang perusahaan didalam pasar oligopoly adalah lebih rumit dari pada menerangkan sikap pengusaha di pasar-pasar lain. Ini disebabkan karena tidak terdapat keseragaman dalam sifat-sifat berbagai industry dalam pasar oligopoli. Kelakuan perusahaan akan sangat berbeda apabila dalam pasar hanya ad tida perusahaan, dengan apabila dalam pasar terdapat lima belas perusahaan. Jika kelakuan perusahaan akan berbeda apabila perusahaan tersebut bersepakat untuk membuat perjanjian membagi-bagi pasar dengan apabila kesepakatan tersebut tidak terdapat. Seterusnya sebagian lainnya menghasilkan barang yang sangat bersamaan (identical). Tetapi ada pula perusahaan-perusahaan dalam oligopoly yang menghasilkan barang yang berbeda corak. Akhirnya, sebagian akibat dari jumlah perusahaan yang sangat sedikit kegiatan setiap perusahaan adalah sangat dipengaruhi oleh kegiatan perusahaan lainnya didalam industri yang sama. Didalam bertindak setiap perusahaan harus terlebih dahulu mempertimbangkan dan menduga reaksi perusahaan lain ke atas tindakan yang akan dijalankannya.
Oleh karena perbedaan-perbedaan seperti yang baru saja dinyatakan, maka suatu analisis yang bersifat umum yang akan menerangkan keseimbangan perusahaan dalam pasar oligopoly tidak dapat dibuat. Sedikit-dikitnya perlulah dibedakan dua variasi pasar yang mungkin wujud dalam pasar oligopoli, yaitu pasar oligopoly dimana perusahaan-perusahaan saling bersepakat untuk melakukan tindakan bersama didalam menentukan harga dan tingkat produksi, dan pasar oligopoli dimana perusahaan-perusahaan tidak melakukan persepakatan. Walaupun demikian, bab ini hanya akan menerangkan pasar oligopoly dimana perusahaan tidak melakukan persepakatan.